Militer Amerika Serikat menghentikan operasi seluruh armada jet
tempur F-35 sampai mereka menyelesaikan penyelidikan atas kebakaran di
landasan pacu yang melibatkan salah satu jet itu pekan lalu.
Departemen Pertahanan Amerika mengatakan akan melakukan pemeriksaan tambahan terhadap mesin F-35.
Kebakaran minggu
lalu di Pangkalan Angkatan Udara Eglin di Florida merupakan insiden
terbaru dalam serangkaian masalah teknis dan penundaan yang telah
melanda program jet tempur Pentagon yang bernilai $ 396 milyar. Program
ini merupakan program senjata paling mahal dalam sejarah militer
Amerika. Penundaan tambahan dapat lebih jauh meningkatkan biaya.
Kebocoran minyak dalam penerbangan menyebabkan dilakukannya pemeriksaan seluruh armada jet tempur itu bulan lalu.
0 comments:
Post a Comment